Wang Jianhai, seorang lelaki cacat dari Beijing yang kehilangan kedua tangannya dalam sebuah kecelakaan, belajar untuk memperbaiki lonceng dan jam tangan hanya memakai kakinya. (TTV News) Wang Jianhai, seorang lelaki cacat dari Beijing yang kehilangan kedua tangannya dalam sebuah kecelakaan, belajar untuk memperbaiki lonceng dan jam tangan hanya memakai kakinya.
Pada masa anak-anaknya, Wang mengalami kecelakaan menyentuh sebuah kawat bertegangan tinggi, menyebabkan luka bakar serius pada kedua tangannya yang mengakibatkan amputansi. Walaupun kehilangan kedua tangannya, dia adalah seorang yang mandiri dan dapat mengurus dirinya sendiri tanpa bantuan dari orang lain.
Sepuluh tahun lalu, Wang memulai tugas belajar bagaimana memperbaiki lonceng dan jam tangan hanya menggunakan kakinya. Ada beberapa masalah yang dapat meyebabkan kerusakan jam: jam bisa berjalan terlalu lamban, terlalu cepat, atau bahkan berhenti sama sekali. Secara umum, memperbaiki jam yang rusak membutuhkan pengerjaan yang teliti dan hati-hati. Sekarang, masalah komplex dan teliti tidak pernah membingungkannya lagi, dan Wang Jianhai bahkan bisa bercakap-cakap dengan santai ketika dia sedang memperbaiki.
Wang secara bertahap memperoleh ketenaran di seluruh Beijing untuk pekerjaan kakinya yang bagus. Banyak pelanggan akan mencarinya ketika jam bermerknya mengalami kerusakan.
Baru-baru ini seorang turis dari Hong Kong sangat kagum dengan talentanya yang langka sehingga dia mengnudang Wang untuk pergi ke Hong Kong dan mengajari orang cacat di sana.
Sumber : www.erabaru.or.id
"Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa" (Roma 12 : 12)
Pemuda Cacat Memperbaiki Jam Dengan Kaki
21 April 2009
- By Tommi
Label:
Inspirasi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comments
No responses to “Pemuda Cacat Memperbaiki Jam Dengan Kaki”
Posting Komentar